Berita Global 24 Blog Moneter Ojk Sebut Banyak Orang Ri Sukar Terusan Produk Keuangan
Moneter

Ojk Sebut Banyak Orang Ri Sukar Terusan Produk Keuangan

Ilustrasi atur keuangan
Ilustrasi – Foto: Shutterstock

Jakarta

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong pelaku jasa keuangan memfasilitasi kepraktisan susukan keuangan di daerah-daerah yang belum terjangkau. Hal ini dikarenakan masih sejumlah kawasan yang belum mempunyai susukan keuangan dengan mudah, tergolong pembukaan rekening.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen (PEPK) Friderica Widyasari Dewi menyampaikan masih ada di wilayah di Pulau Jawa yang ternyata masih kesusahan dalam mengakses produk-produk keuangan. Namun, wanita yang erat disapa Kiki itu tidak menginformasikan nama kawasan tersebut.

“Saya pernah di sebuah kawasan masih kawasan Jawa, belum mengatakan mereka yang di luar Jawa ternyata susukan itu tidak semudah yang kita bayangkan. Banyak juga daerah-daerah yang secara geografis sulit dijangkau secara jaringan internet juga belum terjangkau,” kata Kiki dalam program CNN Financial Forum 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2024).

Baca juga: OJK Masih Kejar Bos Investree yang Kabur ke Luar Negeri

Dia pun meminta pelaku jasa keuangan, tergolong perbankan untuk menjemput bola alias menghampiri daerah-daerah yang masih kesusahan dalam mengakses keuangan. Dengan kepraktisan susukan keuangan ini, Kiki menyebut sanggup mengembangkan kemakmuran ekonomi masyarakat. Pihaknya pun sudah menjalankan hal serupa di mana menawarkan Agen Laku Pandai.

“Sehingga dikehendaki willing dari Pak Hendra (Wakil Presiden Direktur Bank BCA), Bu Anika (Komisaris Independen Bank Jago) untuk mau menjemput bola terhadap saudara-saudara kita yang memang secara susukan tidak seberuntung kerabat kita yang lainnya. Misalnya salah satu kawasan di pucuk gunung Mereka ingin mempunyai rekening bank namun tidak ada cabang tidak ada internet sulit balasannya kita butuh menyerupai Agen Laku Pandai yang mau mendatangi,” terang Kiki.

Lebih lanjut, tahun depan OJK akan terus menjalankan gerakan nasional pintar keuangan (GENCARKAN) selaku upaya mendoront literasi dan inklusi keuangan. Kiki mengambarkan pihaknya sudah membidik wilayah-wilayah yang hendak dikunjungi OJK.

“Nanti tahun depan kita tentu akan lanjutkan gerakan nasional pintar keuangan ini. Kemarin wilayah-wilayah yang kita fokusnya gres di Indonesia Timur. Nanti kita akan konsentrasi untuk kawasan Sumatra, juga Kalimantan, Sulawesi, Papua dan sebagainya. Itu pertama,” ujarnya.

Tonton juga Video: Ketegasan OJK Perkuat Industri Asuransi dan Melindungi Konsumen

[Gambas:Video 20detik]

akses keuanganojkinklusi keuanganliterasi keuanganpelaku jasa keuangandaerah terpencil

Exit mobile version