Berita Global 24 Blog Kolom Indonesia Akan Bisa Bertahan Dalam Perang Ekonomi Global
Kolom

Indonesia Akan Bisa Bertahan Dalam Perang Ekonomi Global

Hendropriyono (dok istimewa)
Foto: Hendropriyono (dok istimewa)

Jakarta

Saya mengajak penduduk Indonesia untuk bersatu padu di bawah Pemerintahan Negara RI, alasannya yakni fikiran kondisi strategis ini.

Para patriot Indonesia, mudah-mudahan optimalkan kewaspadaan kita bersama. Negara di sekarang ini sedang digempur oleh banyak sekali hoaks di media massa. Jangan terbuai oleh beberapa postingan menyerupai di Financial Times dan lain-lain yang sungguh tendensius menyalahkan secara irasional kebijakan pemerintah Indonesia, dalam menghadapi perang dunia ekonomi jual beli dan finansial di saat ini.

Ikuti dengan cermat siaran-siaran dan keterangan resmi pemerintah lewat menteri perekonomian, menteri jual beli dan menteri keuangan. Waspada terhadap genderang perang yang mereka tabuh dalam tantangan The Liberation Day.

Pemerintah sudah melangkah dengan segera dan sempurna selaku anggota BRICS, sehingga kita mesti mengencangkan ikat pinggang dan memajukan persatuan dan keterpaduan antara rakyat dengan pemerintahan negara di semua jajaran eksekutif, legislatif dan yudikatif untuk terlibat dalam perang asimetris menyerupai halnya juga Brazil dan Mesir.

Waspadai tentang rasialisme anti China yang mereka gaungkan ke penduduk kita, untuk kepentingan Amerika dan Inggris menjaga status quo hegemoni finansial global. Bagi mereka tidak ada mitra dan lawan abadi, kecuali kepentingan mereka sendiri. Karenanya kita mesti percaya terhadap kekuatan kita sendiri, untuk bertahan menghadapi kerakusan kaum kapitalis imperialis itu.

Serangan Wallstreet dan Bursa London dalam perang bibit unggul ini akan bertubi-tubi terhadap BRICS. Strategi mereka dimulai dengan menguasai 4 leher botol pelayaran, yakni Terusan Barat Laut, Terusan Timur Laut, Terusan Panama dan Terusan Suez. Namun ketahanan ekonomi, jual beli dan keuangan kita kasatmata jauh lebih ampuh, ketimbang negara-negara di Eropa bahkan di seluruh dunia.

Meskipun ada ketidakpastian global, Indonesia juga sukses menjaga stabilitas makroekonomi dan pertumbuhan ekonomi yang positif. Walaupun kita tahu bahwa pertentangan geopolitik di Ukraina, Timur Tengah, dan Laut Cina Selatan masih berlanjut dan akan kian mempengaruhi perekonomian global.

Perusahaan kapitalis pengurus assets dunia paling besar di sekarang ini Blackrock, akan secepatnya berkiprah untuk menguasai perusahaan Hongkong CK Hutchison di 43 pelabuhan di seluruh dunia tergolong di Indonesia, untuk mengepung China.

Namun investasi BlackRock yang signifikan selama ini di Indonesia, justru sudah menjinjing efek positif, menyerupai memajukan keyakinan para penanam modal asing, membuka susukan kita ke jaringan internasional dan mendorong pertumbuhan pasar modal lokal. Artinya, pemerintah kita sukses mengontrol mereka ke arah yang bahkan memperkuat resiliens Republik Indonesia.

Perkirakan dengan cermat pertumbuhan kondisi global, dengan merapatkan barisan antar rakyat dan antara rakyat dengan pemerintahan negara. Jangan hingga kita terjebak dalam seni administrasi geopolitik mereka, dengan justru menjadi penyambung pengecap kaum kapitalis internasional.

Segala kritik dan komentar terhadap pemerintah selaku panglima perang kita, mesti diyakini selaku penunjang untuk mengedepankan kepentingan nasional di tengah angin puting-beliung perang dunia ekonomi ini.

Selamat berjuang, generasi penerus bangsa Indonesia!

AM Hendropriyono mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN)

kolomhendropriyonoam hendropriyonoHoegeng Awards 2025Baca dongeng inspiratif calon polisi pola di siniSelengkapnya

Exit mobile version