20 April 2025
Berita

Pemerintah Rancang Peta Jalan Kembangkan Ekosistem Penerbangan Di Bali Utara

Bappenas dan PT DI teken perjanjian kolaborasi pengembangan ekosistem industri penerbangan untuk Bali utara di hanggar Bandara I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (21/9/2024). (Foto: Aryo Mahendro/detikBali)
Bappenas dan PT DI teken perjanjian kolaborasi pengembangan ekosistem industri penerbangan buat Bali utara di hanggar Bandara I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (21/9/2024). (Foto: Aryo Mahendro/detikBali)

Badung

Pemerintah mulai menyebarkan ekosistem penerbangan di Bandara Letkol Wisnu di Buleleng, Bali. Peta jalan atau road map terkait itu diteken dan dirancang oleh Pemerintah Provinsi Bali, Bappenas, dan PT Dirgantara Indonesia (PT DI).

“Dengan menyebarkan ekosistem kedirgantaraan di Bali utara, jadi salah sesuatu cara kita menyebabkan Bali selaku hub (titik) di Indonesia timur,” kata Deputi Bidang Ekonomi Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti di hanggar Bandara I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (21/9/2024).

Baca juga: Indonesia Ingin Kaprikornus Pemain Primer Industri Penerbangan

Amalia mengatakan ada sejumlah upaya yang dijalankan dalam konsep peta jalan itu. Mulai dari pengadaan armada, perawatan pesawat (maintenance repair and overhaul/MRO), sentra training dan pendidikan, serta hal yang lain yg berhubungan dengan pengembangan kawasan.

Terkait pembiayaan, Amalia menyampaikan pengembangan kawasan penerbangan di Bali utara tak akan menggunakan APBN atau APBD. Menurutnya, akan dibikin wadah khusus yg mau memuat seluruh dana untuk pengembangan ekosistem penerbangan di Bali utara.

“Nanti yang mau mengurus ini yakni Bali Development Fund, khusus buat mengurus industri kedirgantaraan di Bali,” kata Amalia.

Amalia berharap peta jalan itu sanggup membuka konektivitas Bali utara dengan pulau-pulau kecil di Indonesia timur yang tak terjangkau oleh pesawat komersial berskala besar. Ia menyebut hal itu juga akan membuka lapangan kerja gres di Bali utara.

Dirut PT DI Gita Amperiawan mengungkapkan pesawat N219 bikinan PT DI masih menjadi andalan. Menurutnya, ada suatu perusahaan yang sudah memesan dua unit N219 bagi menyebarkan industri penerbangan di Kepulauan Riau dan diperlukan terhubung ke Bali utara.

Baca juga: PT DI Dorong Pesawat N219 Layani Penerbangan di Bali Utara

“Semuanya akan mendukung aktivitas pengembangan ekonomi yang digalakkan oleh Bappenas,” kata Gita.

N219 yakni pesawat berkapasitas 19 penumpang. Pesawat itu ditenagai dua mesin turbo propeler atau baling-baling di kedua sayapnya. Daya jelajahnya sejauh 389 kilometer (km) per jam.

20D

Video Motif Penusukan di Denpasar: Pelaku Tersinggung Ditatap Korban

20D

Video Motif Penusukan di Denpasar: Pelaku Tersinggung Ditatap Korban


bandara letkol wisnu bulelengberita bulelengberita bali terkini

Leave feedback about this

  • Quality
  • Price
  • Service

PROS

+
Add Field

CONS

+
Add Field
Choose Image
Choose Video